Karies Pada Balita
Karies Pada Balita
Gigi berlubang pada balita atau dalam istilah medis disebut Early
Childhood Caries (ECC) adalah merupakan karies gigi pada 1 gigi atau
lebih, atau hilang / rusaknya gigi dengan kondisi parah karena karies
gigi, atau adanya penambalan gigi pada gigi susu ketika anak berusia
antara 0-6 tahun. Deteksi adanya karies gigi pada anak balita dapat
dilakukan dengan cara memeriksa gigi anak (terutama 4 gigi seri atas
yang paling rentan karies), buka bibir bagian atasnya, bersihkan
sisa-sisa makanan dengan kain kassa dan air hangat lalu kita liat
dibawah pencahayaan yang cukup.
1. Penyebab
Penyebab karies gigi pada balita sama dengan yang terjadi pada orang
dewasa, yaitu terpaparnya gigi dalam waktu yang lama oleh asam sehingga
mineral-mineral email gigi larut. Bakteri dalam mulut merubah gula yang
berasal dari makanan / minuman menjadi asam.
2. Pencegahan
- Berikan ASI pada bayi, minimal sampai usia 6 bulan
- Jangan biarkan anak tertidur dengan dot berisi susu dalam mulutnya.
- Ketika anak berusia 6 bulan, ia sudah boleh mengkonsumsi makanan/minuman tambahan. Anak dapat mulai diajarkan minum melalui baby cup.
- Diantara waktu minum susu, berikan anak air putih biasa, TANPA gula
- Usahakan ketika anak berusia 1 tahun sudah berhenti minum menggunakan dot, dan ajarkan menggunakan cup.
- Ajak anak ke dokter gigi anak ketika ia sudah menginjak usia 1 tahun.
- Tahap pertama yang harus dilakukan adalah dengan membersihkan areal gigi menggunakan kasa atau sikat gigi secara rutin.
- Memeriksakan ke dokter gigi untuk mendapatkan perawatan agar karies tidak berkembang dan meluas
- Bila gigi sudah berlubang biasanya dokter akan membuang sebagian gigi yang rusak dan menambalnya. Namun sebelumnya dokter gigi akan membersihkan gigi yang berlubang tesebut dari sisa-sisa makanan.
- Namun bila kerusakan gigi tersebut sangat parah dan saraf giginya mati, maka dokter biasanya akan menyarankan pasien untuk mencabutnya. Sebab gigi anak yang mengalami pengeroposan biasanya masih gigi susu jadi kalau dicabut masih bisa digantikan oleh tumbuhnya gigi baru yang lebih sehat dan bagus dengan gigi permanen
- Sedangkan bila yang terkena karies gigi adalah gigi permanen, sebaiknya dilakukan perawatan gigi khusus untuk mempertahankannya. Sumber: http://jeanyvianggreyni.blogspot.co.id/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar